Warta Journalizm

Warta Journalizm KPI IAIN Kudus

Post Page Advertisement [Top]

Penyuluhan Etika Digital di Kudus: Remaja Didorong Bijak Bermedia Sosial

Penyuluhan Etika Digital di Kudus: Remaja Didorong Bijak Bermedia Sosial

Warta Journalizm - Kudus, 13 Juni 2025 - Remaja di Kabupaten Kudus mendapat bekal penting terkait etika berkomunikasi di dunia maya melalui sebuah penyuluhan interaktif bertema “Jempolmu, Harimaumu”, yang disampaikan oleh Hannida Firdaussiyah dan berkolaborasi dengan Dosen Ibu Primi Rohimi, A.Sos., M.S.I. narasumber muda yang akrab disapa Kak Nida. Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran akan bahaya ujaran kebencian dan perundungan di media sosial.


Dalam sesi penyuluhan yang berlangsung meriah dan penuh antusiasme, Kak Nida mengajak para peserta yang mayoritas pelajar untuk merenungkan dampak dari komentar-komentar negatif yang kerap dianggap sepele. Ia mencontohkan komentar seperti “Ih jelek!” atau “Videonya jelek banget!” yang bisa memicu masalah hukum apabila dinilai sebagai penghinaan atau perundungan.


“Sering kali kita menganggap itu cuma bercanda. Tapi kenyataannya, komentar seperti itu bisa menyakiti orang lain dan bahkan berdampak hukum jika dilaporkan,” jelasnya.


Penyuluhan ini juga menyinggung soal body shaming, atau tindakan merendahkan fisik seseorang. Komentar seperti “Kamu gendut banget” atau “Kulitmu hitam banget” dijelaskan sebagai bentuk perundungan yang bisa merusak kepercayaan diri korban.


Tak hanya mengingatkan bahaya, Kak Nida juga mengajak para remaja untuk mulai membiasakan diri memberikan komentar yang positif dan membangun. “Satu kalimat dukungan bisa membuat hari seseorang jadi lebih baik. Mari gunakan media sosial untuk menyebar semangat, bukan menyakiti,” katanya.


Ia menekankan bahwa jejak digital bersifat permanen, dan apa yang ditulis hari ini bisa berdampak di masa depan. “Jadilah anak muda yang berani berbeda berani sopan, berani positif, dan berani menolak bullying,” tutupnya dengan penuh semangat.


Penyuluhan ini menjadi pengingat penting bagi generasi muda Kudus agar lebih bijak dan bertanggung jawab dalam menggunakan media sosial, serta menjadi bagian dari perubahan positif di lingkungan digital.


Oleh: Hannida Firdausiyah dan Primi Rohimi

No comments:

Post a Comment