Warta Journalizm - Kudus, 17 Oktober 2024 — Mahasiswi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) IAIN Kudus, Maharani Musdalifah, melaksanakan kegiatan penyuluhan literasi digital di IPM Ranting Kalilopo, Acara ini berlangsung hari Kamis malam jum’at dan diikuti oleh 12 remaja di organisasi tersebut. Para remaja antusias mengikuti kegiatan ini, yang disampaikan oleh Maharani.
Penyuluhan ini juga merupakan bagian dari tugas Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah Public Speaking, yang diampu oleh Ibu Primi Rohimi, S.Sos., M.S.I.
Menurutnya, era digital memberikan peluang besar bagi setiap individu untuk membangun identitas dan citra diri yang baik melalui media sosial. "Dengan membangun personal branding yang baik, kita bisa membuka berbagai peluang, baik dalam karier, pertemanan, maupun bidang lainnya," tuturnya.
Melalui penyuluhan ini, Maharani mengharapkan kepada para remaja dapat menjaga komunikasi dalam etika digital dan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan digital yang aman dan positif.
Maharani mengatakan "Dalam beberapa tahun terakhir terutama karena meningkatnya kasus pelecehan online, perundungan siber (cyberbullying), dan penyebaran hoaks dan informasi palsu". Pandemi COVID-19 mempercepat penggunaan teknologi, menunjukkan betapa pentingnya etika dalam berinteraksi secara online.
Etika digital berlaku di semua platform online, yang memungkinkan orang berinteraksi dan berbagi informasi, seperti media sosial, aplikasi pesan instan, forum diskusi, dan situs berita. Membutuhkan etika digital untuk menjaga dunia maya agar tetap damai.
Ia juga mengatakan sangat penting untuk memiliki etika digital untuk membuat platform digital aman, nyaman, dan bebas dari intimidasi. "Tanpa etika digital, komunikasi di platform digital bisa menjadi tempat yang berbahaya di mana kebencian, hoaks, atau pelecehan tersebar luas. Etika digital membangun kepercayaan pengguna dan menjaga integritas data yang menyampaikan". Imbuhnya.
Beberapa tindakan sederhana dapat membantu menerapkan etika digital, seperti berpikir dua kali sebelum berbagi informasi, menghormati pendapat dan hak privasi orang lain, dan menghindari penggunaan kata-kata kasar atau menyinggung.
Acara ditutup dengan penyampain kesimpulan dan pesan dari Maharani bahwa wawasan akan literasi digital sangat penting bagi masyarakat "Selain itu, Pendidikan dan literasi digital sangat penting untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang cara berkomunikasi dengan baik dan tepat saat berada di internet". Kata ia
No comments:
Post a Comment